Mengenal 4 Jenis Rambu Lalu Lintas Dan Artinya, Rider Wajib Tahu!
Berbagai jenis rambu lalu lintas dan artinya, dengan berbagai jenis kegunaan dan fungsi. Pelajari apa artinya untuk berkendara dengan aman.
Saat berkendara, Anda harus memahami dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Rambu ini dibuat untuk memberikan peringatan tentang keselamatan, keamanan dan ketertiban dalam berlalu lintas. Untuk itu, sangat penting bagi Anda untuk memahami dan mematuhi semua rambu lalu lintas saat berkendara.
Rambu lalu lintas adalah unsur perlengkapan jalan yang berupa lambang, huruf, angka, kalimat dan/atau gabungannya yang mempunyai fungsi peringatan, larangan, perintah, atau petunjuk kepada pengguna jalan. Rambu lalu lintas memiliki banyak jenis dengan kegunaan atau fungsi yang sesuai. Namun secara umum fungsi rambu lalu lintas adalah untuk mengatur arus lalu lintas agar tertib dan teratur.
Rambu-rambu tersebut juga berguna untuk memberikan peringatan, larangan, petunjuk dan petunjuk kepada pengguna jalan, baik pejalan kaki maupun pengendara sepeda motor. Rambu lalu lintas diatur sesuai Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 13 Tahun 2014.
Jumlah rambu lalu lintas sangat banyak dan terbagi dalam berbagai kategori. Untuk memudahkan Anda, MotorRide akan memberikan gambaran dan mengajak anda untuk mengenal rambu-rambu lalu lintas dan fungsinya yang penting untuk diketahui. Sehingga Anda dapat lebih memahami peraturan lalu lintas dan menghindari kemungkinan denda dan kecelakaan.
Table of Contents
4 Jenis Rambu Lalu Lintas dan Fungsinya
Jenis-jenis rambu lalu lintas
Secara umum, ada 4 jenis rambu lalu lintas, yaitu:
Tanda peringatan, tanda larangan, tanda kontrol, tanda arah. Berikut ini penjelasan masing-masing rambu lalu lintas dan artinya.
1. Rambu peringatan
Seperti namanya, ini adalah tanda untuk memperingatkan pejalan kaki. Biasanya, konten tersebut muncul sebagai peringatan tentang kondisi jalan atau bahaya yang mungkin ditemui di sepanjang jalan. Bentuknya biasanya berupa plat persegi. Rambu-rambu ini biasanya berwarna kuning, dengan teks atau gambar berwarna hitam yang menjadi isi peringatan dari rambu-rambu tersebut.
Contoh rambu peringatan
Rambu peringatan biasanya berupa peringatan tentang kondisi jalan, seperti tikungan, tanjakan terjal di depan, kondisi jalan bergelombang hingga jalan menyempit. Mungkin juga berisi peringatan bahwa sering terjadi kecelakaan di sekitar jalur ini, sehingga pejalan kaki harus berhati-hati karena berbahaya.
Rambu dengan peringatan bahaya adalah rambu yang memberikan informasi berupa peringatan tentang potensi bahaya dan sifat berbahaya bagi pengguna jalan. Untuk tanda ini kaki garis horizontal berwarna kuning, tulisan atau simbol pada tanda berwarna hitam. Contohnya adalah rambu pengatur lalu lintas.
2. Rambu larangan
Rambu larangan adalah rambu lalu lintas yang melarang pengguna jalan menyeberang jalan atau melarang kegiatan tertentu. Karena luasnya, rambu ini melarang semua pengguna jalan di kawasan tersebut.
Contoh rambu larangan
Rambu larangan juga termasuk pelat bundar. Namun, tidak seperti tanda peringatan, bentuk tanda larangan adalah lingkaran, latar belakang putih, teks atau gambar hitam, dan batas merah. Rambu larangan berhenti biasanya dilambangkan dengan huruf S yang digambar dengan garis miring. Ada juga larangan masuk kendaraan roda dua, larangan masuk kendaraan roda empat, larangan menyalip kendaraan dengan muatan tertentu, dan sebagainya.
3. Rambu Perintah
Berikutnya adalah rambu-rambu perintah, yang merekam perintah-perintah yang harus dipatuhi pengguna jalan di tempat rambu tersebut berada. Rambu perintah menyertakan lambang dengan lingkaran putih dan simbol larangan hitam dan merah.
Contoh rambu perintah
Contoh tanda perintah adalah perintah untuk pergi ke arah yang ditentukan. Ada juga tata cara tentang batas muatan kendaraan minimum yang diperbolehkan, tata cara penggunaan rantai ban, tata cara kepatuhan terhadap pedoman yang ditentukan, tata cara penggunaan jalur interupsi khusus dan banyak dekrit lainnya.
4. Rambu Petunjuk
Jenis-jenis rambu menurut maknanya perlu diketahui selanjutnya yaitu rambu petunjuk. Seperti namanya, rambu ini digunakan untuk memandu pengguna jalan. Bentuknya biasanya persegi, berlatar belakang hijau, dengan gambar atau tulisan berwarna putih.
Contoh rambu petunjuk
Namun, ada beberapa jenis rambu dengan warna yang berbeda. Tanda arah dapat berupa grafik atau tertulis. Misalnya, tanda dengan gambar katedral berarti dekat dengan lokasi jalan di mana ada katedral. Begitu juga dengan gambar tempat tidur berwarna putih dengan palang merah, berarti lokasinya dekat dengan lokasi rumah sakit.
Sobat MotorRide, itulah informasi yang membahas tentang papan tanda yang sering kita jumpai di jalan untuk mengenal rambu lalu lintas yang ada demi keselamatan dalam berkendara.